MIMIKA – Kepolisian Daerah (Polda) Papua Tengah akan menambah akan menambah satu Batalyon Brimob.
Hal ini disampaikan Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol Alfred Papare dalam wawancara bersama awak media di Mako Brimob Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Papua Tengah, Jumat 14 November 2025.
Dalam kesempatan itu, Brigjen Pol Alfred mengakui memang saat ini Data Susun Personel (DSP) Brimob Polda Papua Tengah yang ada belum sesuai.
Kemudian, di Papua Tengah baru terdapat dua Batalyon saja, yakni Yon A di Nabire yang sebelumnya merupakan Batalyon C bentukan Polda Papua dan diserahterimakan kepada Polda Papua Tengah dan Batalyon B Pelopor di Timika.
“Rencana kedepan memang kita akan tambah satu batalyon lagi, karena mengingat gangguan keamanan di wilayah Provinsi Papua Tengah cukup tinggi, terutama dari saudara-saudara (Kelompok Kriminal Bersenjata/KKB, red), sehingga keberadaan Brimob sangat kita butuhkan,” kata.
Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa kehadiran Brimob sangat dibutuhkan karena jumlah personel di setiap Polres terbatas.
Dengan adanya perjuangan dari Brimob diharapkan dapat menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kita tahu program pemerintah di daerah konflik ini masih terhambat dengan aktifitas saudara-saudara kita itu,” tegasnya.
“Hari ini saya bangga, karena Brimob kita sudah resmi bergabung dengan Polda Papua Tengah, sehingga pergerakan Brimob pun untuk mendukung Polres jajaran tidak terlalu lambat,” pungkas Brigjen Pol Alfred.
