Jayapura — Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., mengungkapkan bahwa aksi kekerasan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan simpatisannya di wilayah Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, bertujuan untuk menciptakan keresahan di tengah masyarakat.
“Dari penyelidikan yang dilakukan, diduga motif penyerangan terhadap warga sipil, termasuk kasus pembacokan yang terjadi pada Sabtu malam (16/10), berkaitan dengan upaya KKB dan simpatisannya untuk membuat resah warga di Kabupaten Yahukimo,” ujar Kaops Damai Cartenz di Jayapura, Senin (20/10/2025).
Diketahui, dalam dua pekan terakhir, serangan brutal dilakukan oleh kelompok tersebut terhadap masyarakat sipil di Distrik Dekai. Korban pertama, Anhy Armyanti (40), dilaporkan tewas akibat dianiaya di Jalan Sosial, Distrik Dekai, pada Sabtu malam (18/10). Sementara sebelumnya, pada Selasa malam (14/10), korban Bahar bin Saleh (55) juga meninggal dunia setelah diserang di halaman Gereja GIDI Siloam, Jalan Poros Logpon Kilometer 4, Distrik Dekai.
Brigjen Pol Faizal menegaskan bahwa aparat keamanan tidak akan tinggal diam menghadapi tindakan kekerasan bersenjata yang menyasar masyarakat sipil. “Kami tidak akan membiarkan tindakan kekerasan bersenjata terhadap masyarakat sipil terus terjadi. Aparat akan meningkatkan patroli, penjagaan, serta penegakan hukum secara terukur agar masyarakat merasa aman dan terlindungi,” tegasnya.
Kaops Damai Cartenz juga menyampaikan bahwa jajaran keamanan terus memperketat pengamanan di wilayah Yahukimo guna menjaga stabilitas kamtibmas tetap kondusif. Ia menegaskan, penegakan hukum akan dilakukan secara profesional dan terukur sesuai prosedur.
Selain itu, Satgas Operasi Damai Cartenz mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak terprovokasi oleh isu yang menyesatkan, dan segera melapor kepada aparat keamanan apabila menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.
“Aparat keamanan berkomitmen untuk menjaga stabilitas keamanan demi terciptanya kedamaian dan rasa aman bagi seluruh warga Papua, termasuk di Kabupaten Yahukimo,” tutup Brigjen Pol Faizal.
