Jayapura — Dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah pesisir, Bank Papua bersama Komunitas Rumah Bakau Jayapura melaksanakan kegiatan penanaman 500 bibit mangrove di Kampung Tobati, Kota Jayapura.
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari rangkaian program Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Papua yang resmi diluncurkan pada 30 September 2025. Aksi ini merupakan langkah nyata Bank Papua dalam memperkuat kepedulian terhadap lingkungan sekaligus mendukung pengembangan ekosistem pesisir yang sehat di Papua.
Komisaris Independen Bank Papua, Victor Abraham Abaidata, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen Bank Papua terhadap kelestarian lingkungan hidup yang berkelanjutan. “Penanaman mangrove di Tobati adalah salah satu bentuk nyata tanggung jawab sosial kami untuk menjaga keseimbangan alam dan mendukung masyarakat pesisir,” ujarnya.
Lebih lanjut, Victor memaparkan bahwa kegiatan penanaman mangrove menjadi bagian dari empat program utama CSR Bank Papua yang dijalankan di Kota Jayapura. Program tersebut meliputi:
- Pencegahan stunting di wilayah pemukiman padat.
- Pengolahan sampah berbasis masyarakat di Hamadi.
- Pelatihan bagi pelaku UMKM agar lebih berdaya saing.
- Penanaman mangrove di Kampung Tobati sebagai bentuk pelestarian pesisir.
Victor menambahkan, ekosistem mangrove memiliki peran penting dalam mencegah abrasi pantai, menjaga kualitas air laut, serta menjadi habitat bagi berbagai biota laut. “Selain berfungsi melindungi pantai dari erosi, mangrove juga menjadi tempat berkembang biak ikan dan kepiting yang bernilai ekonomi bagi masyarakat setempat,” jelasnya.
Aksi penghijauan di Tobati ini disambut antusias oleh masyarakat dan kelompok pemuda lokal yang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Sinergi antara lembaga keuangan daerah, komunitas lingkungan, dan masyarakat ini diharapkan menjadi langkah awal menuju Jayapura yang hijau, bersih, dan berkelanjutan.
Dengan kegiatan ini, Bank Papua menegaskan komitmennya untuk terus hadir bukan hanya sebagai lembaga perbankan, tetapi juga sebagai mitra pembangunan berkelanjutan bagi Tanah Papua.