Jayapura – Rencana aksi bakar lilin yang digagas Asosiasi Gabungan Aliansi Roda Dua (Garda) Provinsi Papua untuk mengenang korban yang gugur dalam demonstrasi damai di Jakarta resmi dibatalkan.
Koordinator Aksi, Dimas, menegaskan bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Papua.
“Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, saya secara resmi selaku koordinator aksi menyatakan tidak ada kegiatan yang dilakukan atas nama Garda Papua, baik bakar lilin maupun kegiatan lainnya,” ujar Dimas dalam keterangan resminya, Sabtu malam.
Ia menambahkan, keputusan tersebut berlaku bukan hanya untuk malam ini, tetapi juga untuk waktu mendatang. Pernyataan itu, lanjutnya, ditujukan agar seluruh komunitas yang berafiliasi dengan Garda Papua memahami bahwa kegiatan serupa tidak akan dilaksanakan.
Dimas menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk tanggung jawab demi menjaga Papua, khususnya Kota Jayapura, agar tetap aman dan kondusif.