Jayapura – Pasca pengumuman hasil pemilihan gubernur di Tanah Papua, tokoh gereja menyerukan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Gembala Jemaat Gereja Karya Roh Kudus Sinode KINGMI di Tanah Papua Klasis Kota, Pdt. Niko Mauri, mengajak masyarakat Papua tetap tenang dan bersyukur atas proses demokrasi yang telah berlangsung.
Menurut Pdt. Niko, kondisi Papua saat ini sudah aman dan kondusif. Ia menegaskan, masyarakat, khususnya umat gereja, perlu berpegang pada kebenaran dan menghormati hasil yang ada.
“Apapun yang terjadi hari ini dan siapapun pemimpin yang terpilih, itu adalah pilihan Tuhan. Mari kita mensyukuri hasilnya, mengambil sisi positif, dan memakainya untuk membangun jati diri kita sebagai anak bangsa,” ujar Pdt. Niko di Jayapura, Jumat (29/8).
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah. Menurutnya, menjaga persatuan merupakan warisan penting bagi generasi muda Papua.
“Kita harus menjadi teladan bagi anak-anak kita, agar mereka melihat kita sebagai panutan. Mari kita junjung tinggi persatuan untuk membangun Papua dalam bingkai NKRI, dari Sabang sampai Merauke,” tambahnya.
Pdt. Niko menutup pesannya dengan harapan agar seluruh komponen masyarakat terus menjaga kedamaian, sehingga Papua dapat maju dalam persatuan dan kesatuan bangsa.