Dogiyai – Menjelang Pemilukada serentak di Kabupaten Dogiyai, Polres Dogiyai mengadakan pertemuan dengan sejumlah tokoh masyarakat di ruang Satuan Intelkam Polres Dogiyai, Jumat (5/7/2024).
Pertemuan ini dihadiri oleh Wakapolres Dogiyai, AKP Muh. Tahir, yang mewakili Kapolres Dogiyai Kompol Sarraju, SH. Ia didampingi oleh Kabag Ops AKP Manaf Anggiluli, Kasie Propam Ipda Agustinus Rirey, dan KBO Sat Intelkam Aiptu Soni Dison Ramba.
Pertemuan ini melibatkan empat kepala kampung: Ambrosius Tigi dari Kampung Kimipugi, Ipo Gane dari Kampung Ekimanida, Frans Yobee dari Kampung Idakotu, dan Marten Tebai dari Kampung Dikiyoa.
AKP Muh. Tahir mengungkapkan terima kasihnya kepada para kepala kampung yang telah memenuhi undangan Polres Dogiyai.
“Tidak lama lagi kita akan melaksanakan pemilukada serentak tahun 2024 di Kabupaten Dogiyai, baik itu pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur maupun pemilihan Bupati dan Wakil Bupati,” katanya.
Ia mencatat bahwa meskipun Kabupaten Dogiyai dianggap sebagai daerah rawan selama Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilihan Legislatif yang baru saja selesai, kenyataannya Dogiyai adalah salah satu yang paling aman dan pertama menyelesaikan pleno tingkat kabupaten.
Mengingat pengalaman tersebut, ia menekankan pentingnya mempertahankan situasi damai ini. “Kami pihak keamanan tidak dapat berbuat banyak tanpa dukungan dari bapak-bapak sekalian. Mohon sampaikan kepada pemuda-pemuda di kampung untuk tidak mengonsumsi miras, yang dapat berimbas pada tindakan yang mengganggu kamtibmas,” ujarnya.
“Kita semua berharap agar pemilukada serentak ini dapat berjalan lancar seperti pemilu yang telah lalu.”
Polres Dogiyai berharap pertemuan seperti ini dapat terus dilakukan dan ditingkatkan di masa mendatang.
“Kami berharap pertemuan semacam ini sering dilakukan untuk berbagi informasi dan menerima masukan dari bapak-bapak semua. Kami sangat berharap kita bisa bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan di Kabupaten Dogiyai sehingga roda pemerintahan bisa berjalan normal,” ucap Wakapolres.
Kepala Kampung Kimipugi, Ambrosius Tigi, menyampaikan, “Apa yang disampaikan oleh bapak Wakapolres sangat benar. Anak-anak muda sekarang memang sulit untuk diberikan pemahaman, tetapi kami akan terus berusaha memberikan pemahaman kepada mereka,” ujarnya.
Dalam pertemuan ini, AKP Muh. Tahir menyerahkan tiga ekor babi sebagai sarana kontak dan komunikasi.
“Untuk teknisnya nanti akan dikomunikasikan dengan Kabag Ops Polres Dogiyai, AKP Manaf Anggiluli,” tambahnya.