Pasukan khusus dari tim gabungan TNI Polri kini memburu sembilan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di kawasan hutan pegunungan Papua. Keberadaan mereka dapat terlacak aparat keamanan.
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri mengatakan, setidaknya ada sembilan kelompok teroris tersebut dengan jumlah sekitar 150-an orang.
“Total anggota berjumlah 150 orang dengan membawa sebanyak 70 pucuk senjata api organik yang merupakan rampasan dari TNI Polri serta penyeludupan,” kata Irjen Pol Mathius di Kota Jayapura, Papua, Kamis (27/5/2021).
Sebelumnya KKB pimpinan Lekagak Telenggen diketahui berupaya keluar dari Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua akibat terdesak kejaran pasukan TNI Polri. Mereka diperkirakan akan mencoba masuk ke wilayah komplotan lain.
Lokasi terdekat yang bisa dijangkau yakni Kuyawage atau Balingga, Kabupaten Lanny Jaya. Wilayah tersebut menjadi area yang dikuasai kelompok Puron Wenda.
“KKB bisa ke mana saja mengingat mereka lebih memahami kondisi alam, sehingga aparat keamanan harus siaga dan waspada,” kata Kapolda Papua.
Kapolda meminta jajaran TNI Polri harus selalu sigap untuk menghindari jatuhnya korban dan adanya aksi perampasan senjata api organik milik personel gabungan.
