JAYAPURA – Gubernur Papua, Matius D. Fakhiri menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendorong kemajuan pedagang kecil di Papua, khususnya mama-mama Papua yang masih berjualan di pinggiran Kota Jayapura dan wilayah sekitarnya. Ia meminta Bank Mandiri turut berperan aktif memberikan pendampingan serta ruang usaha bagi para pelaku UMKM tersebut.
“Saya menitip sekaligus meminta tolong, masih banyak pedagang mama-mama Papua yang berjualan di pinggir jalan agar bisa dilibatkan di berbagai kegiatan seperti ini,” ujarnya.
Menurut Gubernur Fakhiri, semua pihak memiliki tanggung jawab moral dalam mengangkat kesejahteraan pedagang kecil.
“Kalau bukan kita yang menolong mereka, siapa lagi. Karena itu, libatkan mereka di setiap kegiatan,” tegasnya.
Ia juga menilai pelaksanaan Livin’ Fest 2025 selaras dengan visi besar Pemerintah Provinsi Papua tentang Transformasi Papua Baru yang Maju dan Harmoni. Festival ini disebutnya sebagai bukti nyata sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam menghadirkan energi baru bagi pembangunan daerah.
“Kehadiran Bank Mandiri merupakan bentuk dukungan nyata terhadap penguatan ekonomi kerakyatan, sejalan dengan visi Papua Produktif yang mendorong inovasi produk lokal,” tambahnya.
Selain pemberdayaan ekonomi, Gubernur Fakhiri menyebut festival tersebut juga menjadi sarana edukasi masyarakat melalui berbagai layanan finansial seperti Mandiri KPR, Mandiri Auto, pembiayaan UMKM, hingga transaksi digital melalui aplikasi Livin’ by Mandiri.
“Transformasi digital ini mendukung misi Papua Cerdas yang mendorong literasi keuangan dan kesiapan digital,” katanya.
Ia menegaskan bahwa kegiatan seperti ini merupakan langkah konkret dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang adaptif, responsif, dan berpihak pada kebutuhan masyarakat.
