22/04/2025
Religi Sosial Budaya

Lewat Ceramah Tarawih, Satgas Ops Damai Cartenz-2025 Ajak Warga Oksibil Jaga Kerukunan

Momen penuh kehangatan dan kebersamaan kembali terlihat di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang. Dalam upaya mempererat hubungan dengan masyarakat, Satgas Damai Cartenz-2025 turut serta dalam kegiatan keagamaan dengan memberikan ceramah menjelang salat tarawih di Masjid Al-Ikhlas, Oksibil.

Salah satu personel Satgas Damai Cartenz, Bripda Abdul Hamid, menyampaikan ceramah di hadapan warga setempat. Dalam ceramahnya, ia menyampaikan pesan-pesan moral serta pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan dalam kehidupan sehari-hari, terutama di bulan suci Ramadan yang penuh berkah ini. 

“Kami ingin masyarakat Oksibil merasakan bahwa kehadiran kami bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk membangun kebersamaan. Ramadan adalah momen yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan rasa persaudaraan di antara kita semua” ujar Bripda Abdul Hamid. 

Selain menyampaikan nilai-nilai keagamaan, Bripda Abdul Hamid juga mengajak masyarakat untuk selalu menjaga toleransi dan solidaritas antarumat beragama, serta menjauhi hal-hal yang dapat memecah belah persatuan. Menurutnya, kebersamaan antara masyarakat dan aparat keamanan sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang kondusif dan harmonis. 

Warga Oksibil yang hadir dalam salat tarawih pun menyambut positif kegiatan ini. Mereka merasa kehadiran Satgas Damai Cartenz tidak hanya membawa rasa aman, tetapi juga menjadi bagian dari kehidupan sosial masyarakat. 

Menanggapi kegiatan ini, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T, menyatakan bahwa pendekatan humanis adalah strategi utama dalam menciptakan situasi keamanan yang kondusif di Papua. 

“Kegiatan ini adalah bagian dari komitmen kami untuk hadir di tengah masyarakat, bukan hanya sebagai penegak hukum tetapi juga sebagai mitra dalam kehidupan sosial dan keagamaan. Kami ingin masyarakat merasa nyaman, aman, dan semakin mempererat hubungan dengan aparat keamanan,” kata Kombes Pol Yusuf Sutejo. 

Ia juga menegaskan bahwa Ops Damai Cartenz-2025 tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga membangun kepercayaan dan kedekatan dengan masyarakat melalui pendekatan budaya dan keagamaan.

“Kami akan terus melakukan kegiatan seperti ini untuk mempererat hubungan dengan warga. Keamanan tidak hanya bisa diwujudkan dengan tindakan hukum, tetapi juga dengan membangun komunikasi yang baik, serta menunjukkan bahwa kami ada untuk masyarakat,” tambahnya. 

Dengan adanya interaksi yang baik antara aparat keamanan dan masyarakat, diharapkan situasi di Pegunungan Bintang semakin kondusif serta penuh dengan semangat persatuan dan kebersamaan.

Related posts

Bupati Yahukimo : Kami tidak memilah-milah, Hasil Kelulusan Seleksi CPNS itu berasal dari Menpan Dan Pusat.

Jubir News

Wujudkan Ketahanan Pangan, Binmas Noken Ajarkan Cara Pembuatan Pakan Ternak Kepada Ibu Yapena Kulua

Jubir News

Wujud Peduli Binmas Noken Polri Bagikan Sembako Kepada Warga Sugapa

Jubir News