Jayapura,Jubirnews.com – Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Papua Komisaris Besar Ahmad Musthofa Kamal mengatakan telah terjadi penembakan terhadap rombongan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Jumat, 9 Oktober 2020.
Penembakan terjadi di Kampung Mbomogoh Sugapa, Kabupaten Intan Jayapada pada pukul 15.45 WIT. Atas kejadian itu, ujar dia, dua orang terkena tembakan. Yakni, Sosiolog Universitas Gadjah Mada Bambang Purwoko dan anggota TNI Sersan Satu Faisal dari Satuan Tugas Aparat Teritorial.
Bambang terkena tembakan di kaki kirinya dan Faisal di bagian tubuh sebelah kiri. “Selanjutnya kedua korban dievakuasi ke RSUD Sugapa untuk mendapatkan perawatan medis,” ujar Musthofa dalam keterangan persnya.
Awalnya, kata dia, TGPF tiba di Kabupaten Intan Jaya pada 8 Oktober 2020. Kemudian dilanjutkan dengan pertemuan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di ruang Rapat Kantor Bupati Intan Jaya.
Memasuki hari selanjutnya, TGPF Intan Jaya kembali dari tempat kejadian perkara penembakan Pendeta Yeremia Zanambani di Distrik Hitadipta menuju ke Distrik Sugapa. Tepat di Mbomogoh, Distrik Sugapa, tim ditembaki oleh KKB sehingga terjadi kontak tembak dengan tentara yang mengawal.
Menurut Musthofa dua korban telah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Sugapa. Situasi di sekitar Distrik Sugapa pasca kejadian diklaim aman terkendali. Adapun tindakan kepolisian yang dilakukan adalah menerima laporan, mengecek korban ke RSUD Sugapa, dan melakukan pengejaran terhadap KKB yang melakukan penembakan.