25/04/2025
Religi

Islam di Papua Disebarkan oleh Keturunan Nabi Muhammad SAW?

Jubirnews.com – Dhurorudin Mashad yang mengarang buku Muslim Papua menjelaskan bahwa penguasa Moloku Kie Raha memang diyakini sebagai salah satu keturunan dari Ja’far Shodiq atau cicit dari Sayidina Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az-Zahra binti Muhammad SAW.

Diketahui juga bahwa Ja’far Shodiq memiliki nama lengkap Ja’far bin Muhammad Baqir bin Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali bin Abi Thalib. Ja’far Shodiq lahir di Madinah pada tanggal 17 Rabiul Awal 83 Hijriyah atau 20 April 207 Masehi. Ja’far meninggal pada 25 Syawal tahun 148 Hijriyah atau 13 Desember 765 Masehi.

Kemudian, Ja’far Shodiq menikah dengan anak penguasa lokal bernama Nur Sifa serta memiliki delapan orang anak.

Namun terkait hal ini terdapat dua kontroversi. Pertama, jika benar Kesultanan Moloku Kie Raha (Kesultanan Empat Gunung) adalah keturunan Ja’far Shodiq, artinya keempat kesultanan itu sejak raja pertama sudah beragama Islam dan bukan baru menjadi Muslim di abad ke-15 atau 16 Masehi.

Kedua, jika benar Kesultanan Bacan, Kesultanan Ternate, Kesultanan Tidore dan Kesultanan Jailolo merupakan keturunan langsung dari Ja’far Shodiq dari hasil perkawinannya dengan wanita lokal, maka kedatangan Ja’far ke Maluku bukan di tahun 1250 Masehi. Sebab Ja’far hidup antara tahun 702 Masehi-765 Masehi.

Menyikapi perbedaan realitas itu, maka terdapat dua kemungkinan dengan sejarah Islam di wilayah Maluku ini. Pertama, kemungkinan para raja Maluku memang keturunan langsung dari Ja’far Shodiq dan Ja’far datang ke Maluku masih sekitar paruh pertama abad ke-8 Masehi. Hal itu dimungkinkan terjadi karena beberapa alasan.

Salah satunya sebagaimana Sayyidina Ali bin Abi Thalib di masa pemerintahan Sayyidina Abu Bakar sampai Sayyidina Utsman sempat melakukan kembara dakwah ke wilayah timur, bahkan telah sampai ke Kalinga. Kedua, jika figur Muslim yang disebut datang ke Ternate dan menikah dengan Nur Sifa baru terjadi di tahun 1250 Masehi, maka sudah pasti dia bukanlah Ja’far Shodiq.

Bisa jadi, orang tersebut adalah keturunan kesekian dari Ja’far Shodiq yang bisa langsung datang ke Ternate atau bisa pula melalui jalur Aceh, yakni keturunan Syekh Ali Al-Muktabar bin Sayid Muhammad Diba’i bin Ja’far Shodiq bin Muhammad Al-Bakir bin Muhammad Zainal Abidin bin Husein bin Ali bin Abi Thalib.

Related posts

Polres Mimika Larang Warga Mimika Bunyikan Petasan saat Natal dan Tahun Baru 2021

Jubir News

Pendakwah di Pedalaman Papua Barat Giatkan Aktivitas Sosial

Jubir News

Through Tarawih Lecture, Task Force Operation Peace Cartenz 2025 Invites Oksibil Residents to Maintain Harmony

Jubir News

Leave a Comment