Tiom, Papua Jubirnews.com– Befa Yigibalom, SE, M.Si minta kepada masyarakat yang ada di Kab. Lanjiaya untuk tidak ikut-ikutan dalam penolakan otsus jilid 2 yang pada [17/8] di Halaman Kantor Bupati Kab. Lanijaya. Kamis, (20/08/2020).
Dalam sambutan Bupati Lanijaya Befa Yigibalom, SE, M usai menjadi Inspektur Upacara dalam memperingati Hut Kemerdekaan RI ke-75 Pada [17/8] diriNya sempat buka kartu soal dana otsus di depan para peserta tamu undangan dan seluruh peserta upacara.
“Saya mau buka kartu bahwa di lanijiya itu yang pertama makan uang otsus adalah masyarakat, mahasiswa dan pelajar jadi kalau ko tolak tidak bisa karena barang su ada di dalam perut,” Ucap Befa dengan nada gurau.
DiriNya juga menyampaikan bahwa Pemerintah daerah khusunya di lanijaya tidak memakan uang otsus tsb. Karena uang otsus khusunya di Kab. Lanijaya dalam jumlah 30 M itu sudah di salurkan kepada masyarakat serta pendidikan.
“Orang bilang pegawai negeri dan pejabat yang makan itu uang otsus. Saya berani kasih tahu ke buat semua orang di Republik ini bahwa semua itu tipu. karena uang otsus itu langsung ke masyarakat,” Tegas Befa.
Akhir sambutnya befa mengajak kepada seluruh masyarakat yang ada di Kab. Lanijaya untuk harus benar-benar bersyukur kepada Tuhan sebab sampai saat ini Indonesia masih selalu peduli kepada kita masyarakat papua.
“setiap kali ada pembangunan mari kita bersyukur dengan hati dan bukan asal-asalan. Jadi harus Bersyukur sungguh-sungguh karena Indonesia Ada,”Ucap befa.
